Read Anywhere and on Any Device!

Subscribe to Read | $0.00

Join today and start reading your favorite books for Free!

Create Free Account

Miranda : Jangan Ambil Nyawaku

3.4/5 ( ratings)

Semua terbalik-balik. Semua yang kupikir benar ternyata dusta. Kupikir, orangtuaku adalah orang-orang rasional dan menekankan kejujuran di atas segalanya. Mereka memang jujur dalam setiap hal-hal kecil, tapi ternyata bohong tentang hal paling besar: kehidupanku. Seperti tokoh Prospero dari cerita The Tempest yang melakukan sihir demi putrinya. Itulah yang dilakukan Ibu dan Ayah. Tapi, ini berarti seseorang harus dibunuh. Ibu dan ayahku akan jadi pembunuh!
Sebagai anak tunggal dari orangtua yang kaya raya, Miranda memiliki segalanya. Kecantikan, kecerdasan, juga sebuah peran penting dalam resital balet di sekolahnya. Lalu, tiba-tiba bencana itu datang....
Miranda harus menghadapi kenyataan dirinya terjangkit penyakit langka yang mematikan. Pandangannya jadi kabur. Dunia hanya menyisakan kegelapan untuknya. Nasibnya pun seolah sudah ditentukan. Namun, itu belum apa-apa. Ada kenyataan lain yang jauh lebih mengerikan bagi Miranda. Saat matanya tak bisa melihat, dia justru mampu dengan jelas mengenali siapa sesungguhnya orangtuanya....

Language: Indonesian

Pages: 196

Format: Paperback

Publisher: Mizan Pustaka

Release: May 22, 2022

ISBN: 9799452740

ISBN 13: 9799452740

Miranda : Jangan Ambil Nyawaku

3.4/5 ( ratings)

Semua terbalik-balik. Semua yang kupikir benar ternyata dusta. Kupikir, orangtuaku adalah orang-orang rasional dan menekankan kejujuran di atas segalanya. Mereka memang jujur dalam setiap hal-hal kecil, tapi ternyata bohong tentang hal paling besar: kehidupanku. Seperti tokoh Prospero dari cerita The Tempest yang melakukan sihir demi putrinya. Itulah yang dilakukan Ibu dan Ayah. Tapi, ini berarti seseorang harus dibunuh. Ibu dan ayahku akan jadi pembunuh!
Sebagai anak tunggal dari orangtua yang kaya raya, Miranda memiliki segalanya. Kecantikan, kecerdasan, juga sebuah peran penting dalam resital balet di sekolahnya. Lalu, tiba-tiba bencana itu datang....
Miranda harus menghadapi kenyataan dirinya terjangkit penyakit langka yang mematikan. Pandangannya jadi kabur. Dunia hanya menyisakan kegelapan untuknya. Nasibnya pun seolah sudah ditentukan. Namun, itu belum apa-apa. Ada kenyataan lain yang jauh lebih mengerikan bagi Miranda. Saat matanya tak bisa melihat, dia justru mampu dengan jelas mengenali siapa sesungguhnya orangtuanya....

Language: Indonesian

Pages: 196

Format: Paperback

Publisher: Mizan Pustaka

Release: May 22, 2022

ISBN: 9799452740

ISBN 13: 9799452740

More books from Carol Matas

Footsteps in the Snow: The Red River Diary of Isobel Scott

3.6/5 ( ratings)

A Season for Miracles

3.6/5 ( ratings)

Dear Canada: Pieces of the Past: The Holocaust Diary of Rose Rabinowitz, Winnipeg, Manitoba, 1948

4.2/5 ( ratings)

Dear Canada: A Christmas to Remember: Tales of Comfort and Joy

3.9/5 ( ratings)

The Lost Locket

3.1/5 ( ratings)

Noëls d'antan: Dix récits choisis

Dear Canada: A Christmas to Remember: Tales of Comfort and Joy

Of Two Minds: The Minds Series, Book One

Rosie in Chicago: Play Ball!

The Edge of When

Who Am I?

Of Two Minds (Minds, #1)

A Time for Giving: Ten Tales of Christmas

The Hunt For The Haunted Elephant (Ghosthunters, #3)

Tales of a Reluctant Psychic: The Freak Collection

Cloning Miranda (Clone, #1)

In My Enemy's House

Dear Canada: A Christmas to Remember

Rate this book!

Write a review?