Lahir, tumbuh, tua, kemudian mati. Menunggu hari Minggu, setiap hari Senin sampai Sabtu. Marah, karena besok Senin otak berpacu. Arti hidup, di mana arti hidup? Hilang tertelan hedonisme dan jiwa apatis. Kemarjinalan hati adalah pasak sehari-hari. 'Lupa', 'Kecewa', 'Maaf', semua hanya sampah. Semua hanya benda mati. Kecewa di hari akhir, lupa akan kewajiban, ingat akan hak. Waktu, membuat manusia jatuh. Lebih jatuh, jatuh sampai derajat dengan anjing. Tak ada arti peluh. Semua. Setiap, hanyalah bualan dunia. 'Apa', 'Siapa', 'Mengapa', 'Bagaimana', hanya ada satu. 'Kamu', 'Aku', dan 'Mereka', akan MATI.
"Saya tersesat dalam lompatan-lompatan waktu Soegito Times. Menarik!" GINANJAR TEGUH IMAN, Goodreads Author
Lahir, tumbuh, tua, kemudian mati. Menunggu hari Minggu, setiap hari Senin sampai Sabtu. Marah, karena besok Senin otak berpacu. Arti hidup, di mana arti hidup? Hilang tertelan hedonisme dan jiwa apatis. Kemarjinalan hati adalah pasak sehari-hari. 'Lupa', 'Kecewa', 'Maaf', semua hanya sampah. Semua hanya benda mati. Kecewa di hari akhir, lupa akan kewajiban, ingat akan hak. Waktu, membuat manusia jatuh. Lebih jatuh, jatuh sampai derajat dengan anjing. Tak ada arti peluh. Semua. Setiap, hanyalah bualan dunia. 'Apa', 'Siapa', 'Mengapa', 'Bagaimana', hanya ada satu. 'Kamu', 'Aku', dan 'Mereka', akan MATI.
"Saya tersesat dalam lompatan-lompatan waktu Soegito Times. Menarik!" GINANJAR TEGUH IMAN, Goodreads Author