Ana terlihat terburu-buru berlari menuju sekolah, karena angkot yang ditumpanginya berjalan memutar.
Saat berlari mendekati gerbang sekolah, tiba-tiba ada seorang anak laki-laki berlari mendekatinya.
Ternyata anak laki-laki itu murid baru yang dikejar segerombolan anak-anak OSIS.
Ana tidak tinggal diam menghadapi situasi itu, segera saja ia ajak anak lak-laki itu melewati jalan pintas ke arah sekolah.
Begitu berhasil masuk ke halaman sekolah Ana dan anak laki-laki itu berpisah.
Sebenarnya siapa murid baru itu dan kenapa naka-nak OSIS mengejarnya?
Ana terlihat terburu-buru berlari menuju sekolah, karena angkot yang ditumpanginya berjalan memutar.
Saat berlari mendekati gerbang sekolah, tiba-tiba ada seorang anak laki-laki berlari mendekatinya.
Ternyata anak laki-laki itu murid baru yang dikejar segerombolan anak-anak OSIS.
Ana tidak tinggal diam menghadapi situasi itu, segera saja ia ajak anak lak-laki itu melewati jalan pintas ke arah sekolah.
Begitu berhasil masuk ke halaman sekolah Ana dan anak laki-laki itu berpisah.
Sebenarnya siapa murid baru itu dan kenapa naka-nak OSIS mengejarnya?